Jambi, 20 November 2024 – Pemerintah Provinsi Jambi menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Pembahasan Evaluatif Peta Potensi Investasi Provinsi Jambi Tahun 2024 dengan tema "Pengembangan Kawasan Pantai Timur Provinsi Jambi sebagai Potensi dan Ruang Investasi". Kegiatan ini berlangsung dengan melibatkan berbagai instansi terkait, bertujuan untuk memperkuat strategi pengembangan kawasan pantai timur sebagai salah satu prioritas investasi daerah.
Acara ini dibuka oleh Amrizal, selaku Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Iklim Penanaman Modal(PPIPM). Dalam sambutannya, ia menyampaikan pentingnya sinergi lintas sektor dalam mendorong pertumbuhan investasi di wilayah strategis ini.
Pantai timur Provinsi Jambi telah lama dikenal memiliki potensi besar untuk pengembangan sektor kelautan, perikanan, dan pariwisata. Selain itu, kawasan ini juga menawarkan peluang besar di sektor energi terbarukan dan agribisnis. Dengan memanfaatkan potensi tersebut, pemerintah daerah berupaya menarik minat para investor, baik domestik maupun internasional.
FGD kali ini menjadi momentum strategis untuk mengevaluasi peta potensi investasi tahun sebelumnya sekaligus memformulasikan langkah konkret untuk tahun 2024. Diskusi mencakup pemetaan peluang investasi baru, analisis hambatan, dan rekomendasi kebijakan untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif.
Berbagai instansi yang hadir, termasuk dinas terkait dan perwakilan pemerintah kabupaten/kota sepakat bahwa diperlukan peningkatan infrastruktur dasar, promosi investasi yang terarah, serta kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di kawasan pantai timur.
Melalui FGD ini, diharapkan Provinsi Jambi mampu menghadirkan solusi inovatif dan kolaborasi strategis untuk mengoptimalkan potensi investasi yang ada. Pengembangan kawasan pantai timur diharapkan tidak hanya mendongkrak perekonomian lokal, tetapi juga mendorong Jambi menjadi salah satu pusat investasi unggulan di Indonesia.